Depok (10/5)- SMK Diponegoro Depok melaksanakan Bakti Sosial (Baksos) pada hari Sabtu (9/5). Kegiatan dilaksanakan untuk menyemarakkan bulan Ramadhan 1441 H, dan sekaligus sebagai bentuk kepedulian bagi keluarga besar SMK Diponegoro Depok yang terdampak Covid-19. Seperti kita ketahui bersama, bahwa penyebaran Covid-19 yang begitu masif, mengharuskan pemerintah mengeluarkan himbauan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Kerja di rumah, belajar di rumah dan ibadah di rumah. Himbauan tersebut berdampak sangat berat bagi sebagian orang. Beberapa diantaranya orang tua/ wali siswa SMK Diponegoro Depok.
Sebanyak 60 paket bakti sosial disalurkan ke orang tua/wali siswa dan pesantren sebagai upaya meringankan beban hidup sebagai akibat wabah covid-19. “Hari Sabtu, (9/5) kita bagikan 24 paket ke rumah siswa yang orang tua/walinya terdampak Covid-19, baik secara langsung atau tidak langsung, 36 paket dibagi hari Senin (11/05) di SMK Diponegoro Depok” ungkap Riyas Jati Pamungkas S.Pd, selaku koordinator program baksos. Distribusi paket baksos meliputi daerah Klaten, Ngaglik, Depok, Pakem bahkan Magelang.
Distribusi secara langsung dari rumah ke rumah dilaksanakan OSIS SMK Diponegoro Depok dengan arahan dan pengawasan penuh dari guru. Pengawasan dan arahan ini diperlukan agar petugas distribusi paket baksos tetap mematuhi prosedur keamanan untuk pencegahan penularan covid 19.
Kepala SMK Diponegoro Depok, Suwarno ST mengapresiasi kegiatan ini dan berharap semoga memberikan manfaat dan memunculkan inspirasi. Kegiatan ini sebagai bentuk peran sosial SMK Diponegoro Depok bagi orang tua/wali siswa yang terdampak Covid-19.
Pembiayaan kegiatan Baksos dihimpum dari donatur, baik guru dan karyawan maupun masyarakat umum yang mentansfer bantuannya melalui rekening SMK Diponegoro Depok. Sekolah juga melibatkan siswa dalam hal ini pengurus OSIS untuk menumbuhkan solidaritas sosial, sesuai dengan semangat yang diusung dalam program baksos kali ini, yaitu “dari pembatasan sosial menjadi solidaritas sosial“. (RmT)